Tips Makan Sahur dan Buka untuk Menjaga Imunitas Tubuh

Tips Makan Sahur dan Berbuka untuk Menjaga Imunitas Tubuh

Bulan Ramadhan kali ini terasa sangat sangat istimewa. Dalam kondisi prihatin pandemi COVID-19, umat muslim mesti menjalani ibadah puasa. Tidak ada shalat tarawih di masjid, tidak ada tadarus bersama. Sungguh menyedihkan.

Selain sedang prihatin, kondisi tubuh pun harus selalu fit. Nah, untuk makan sahur dan berbuka, harus dipilih juga yang sangat dibutuhkan tubuh. Makanan yang bisa menjaga imunitas tubuh. Bukan yang asal kenyang dan enak. Pilihan makanan juga ternyata bisa membuat kenyang lebih lama atau kenyang hanya sebentar.

Berikut adalah tips dari seorang Dokter Spesialis Gizi Klinik dari RS Metropolitan Medical Center, Ibu Raissa Edwina Djuanda:

Saat makan sahur usahakan ada unsur karbohidrat, protein, vitamin, mineral, dan lemak sehat. Misalnya isi piring kita adalah seperti karbohidrat seperti nasi atau kentang, seperenamnya diisi lauk-pauk seperti ikan, ayam, tahu dan tempe, dan sisa isi piring dengan sayuran dan buah-buahan.

Lalu, kalau kesiangan bangun, imsak tinggal 10 menit lagi? Yang praktis kan mie instan. Waduh, makanya pasang alarm deh. Tipsnya lain lagi kalau begitu.

Kenyang Lebih Lama

Nah, bila ingin kenyang lebih lama, pilih karbohidrat kompleks. Nasi putih itu termasuk karbohidrat sederhana. Kalau karbohidrat kompleks itu yang tinggi serat, misalnya ada pada nasi merah, kentang atau roti gandum.

"Dibanding nasi putih bisa memilih nasi merah, kentang atau kalau karbohidrat dalam bentuk roti, boleh roti gandum," kata Ibu Raissa. @@@

Sumber: kompas.com (20-4-2020)

Subscribe to receive free email updates: